Margonda – suaradepok.com
Sistem Penerimaan Murid Baru atau SPMB Kota Depok 2025 merupakan proses penerimaan murid baru menjadi lebih efisien, transparan, dan mudah diakses oleh semua pihak.
Namun kabar tidak baik datang dari mantan Wakil Walikota Depok, H. Pradi Supriatna. Ia menceritakan tentang anaknya yang ikut serta dalam SPMB namun di tolak oleh SMP Negeri di Kota Depok.
” ikutlah daftar ke SMP Negeri waktu itu, ternyata ketolak, coba jalur prestasi eh sama di tolak juga,” kata H. Pradi Supriatna saat di konfirmasi suaradepok.com. Kamis, 10/7/2015.
“Mencoba masuk jalur prestasi akademik dan non akademik sulit masuk system on-linenya,” timpalnya.
H. Pradi Supriatna yang kini menjabat di Komisi I DPRD Provinsi tidak ambil pusing atas nasib yang di alami anaknya, dirinya langsung berinisiatif untuk mendaftarkan nya di sekolah SMP swasta di Kota Depok.
Meski begitu, lanjut H. Pradi Supriatna, dirinnya tidak mempersoalkan anaknya yang tertolaknya di SMP Negeri Depok. Namun, bapak yang biasa di sapa Bang Haji Pradi ini juga memberi apresiasi ke panitia SPMB Kota Depok yang tengah menjalankan penerimaan siswa baru secara adil, transparan, dan tanpa titipan.
” gak ada masalah, kalau memang sudah ditolak mau di apakan. Saya apresiasi seluruh panitia SPMB Depok yang transparan tanpa praktek titip menitip,” Ujarnya.
“Ya sudah memang bukan rezekinya untuk sekolah negeri. Dan memang sudah di siapkan sebelumnya di sekolah swasta..dan harapan saya pendidikan agamanya jauh lebih banyak.” sambungnya
Ia berharap, semoga SPMB Kota Depok berjalan sukses dan baik serta mengkedepankan tranparansi dan adil dalam SPMB Depok 2025 ini.
” Semoga SPMB berjalan sukses dan Adil, mengkedepankan transparansi dan adil dalam setiap tahapannya, dan kita harus sportif dalam hasilnya juga,” pungkasnya. (Guntur Bulan)