Sukmajaya – suaradepok.com
Pasar Hewan Kota Depok, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya rencananya akan dikunjungi dua menteri. Kunjungan itu dimaksudkan untuk melihat secara langsung potensi dan keberadaannya.
Dua menteri yang akan menyambangi Pasar Hewan Kota Depok itu yakni Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman, dan Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso.
Hal itu diungkapkan Koordinator Pasar Hewan Kota Depok, Heri Zaenal usai melakukan pertemuan dengan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo), beberapa waktu lalu.
“Insya Allah, dalam waktu dekat akan ada kunjungan kementerian ke Pasar Hewan Kota Depok. Rencananya, kunjungan ini akan dua menteri sekaligus,” kata Heri Zaenal kepada wartawan.
Menurut Heri Zaenal, kunjungan dua menteri ini akan dilakukan dalam waktu dekat, hal itu setelah dilakukan koordinasi dengan Asparindo yang menaungi pengelola pasar se Indonesia.
“Kami berhadap Mentan dan Mendag dapat datang sekaligus, namun informasi lebih lanjut soal kunjungan dua menteri ini masih kami koordinasikan,” ujar Heri Zaenal.
Lebih lanjut, beber Heri Zaenal, Asparindo menilai Pasar Hewan Kota Depok memiliki potensi yang luar biasa, sehingga mencuri perhatian Pemerintah Pusat.
Apalagi, sebut Heri Zaenal, Jawa Barat belum memiliki Pasar Hewan, sehingga Kota Depok dapat menjadi percontohan atau pilot project.
“Jika Pasar Hewan Kota Depok ini terealisasi, maka sungguh luar biasa, karena menjadi yang pertama di Provinsi Jawa Barat,” ujar Heri Zaenal.
Selama ini, kata Heri Zaenal, penjual hewan seperti sapi dan kambing hanya muncul jelang Hari Raya Idul Adha saja, karena itu pemusatan perlu dilakukan.
“Nah kalo ini terpusat kan tentunya akan membuka peluang yang sangat besar bagi Kota Depok,” beber Heri Zaenal.
Di samping itu, kata Heri Zaenal, pengoperasian Pasar Hewan Kota Depok akan memberikan dampak positif bagi program Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
“Tentunya, kami siap untuk mensuplai daging untuk kebutuhan program makan bergizi gratis atau MBG, apabila terlaksana maka akan menekan biaya, karena yang kami tahu selama ini mereka mengambil daging dari wilayah Jakarta atau luar Depok, sehingga ini dapat menekan biaya distribusi,” tandas Heri Zaenal. (Guntur Bulan)